Senin, 03 Desember 2012
HYPNOBIRTHING
MELAHIRKAN TANPA NYERI
Rasa nyeri saat melahirkan bisa disebabkan oleh ketakutan. Melahirkan memang proses alami dan menimbulkan rasa sakit. Apalagi, para ibu yang sudah memiliki anak "menularkan" cerita bahwa melahirkan secara normal akan membutuhkan daya tahan tubuh yang kuat karena terlampau sakit. Akibat panik dan stres, banyak perempuan yang merasakan sakit lebih parah dari seharusnya. Ini disebut juga fear-tension-pain concept, yaitu rasa sakit yang menimbulkan ketegangan atau kepanikan yang menyebabkan otot kaku dan sakit. Tak heran jika ada juga perempuan yang melahirkan normal, namun menggunakan bius epidural untuk mengatasi rasa sakit.Namun, rasa nyeri itu kini dapat dikurangi atau bahkan dihilangkan sama sekali. Lewat sebuah proses latihan relaksasi dan metode hypnobirthing.
Hypnobirthing digunakan untuk menekan atau menghilangkan rasa takut yang pada akhirnya mengurangi atau bahkan menghilangkan rasa sakit. Metode hypnobirthing sebenarnya sudah dilakukan pada era 1950-an di Amerika. Pada 1987, seorang praktisi kesehatan yang mendalami pengobatan mind and soul, Michelle Leclaire O'Neil, Ph.D., mulai melakukan penelitian yang menghubungkan pikiran dan tubuh dengan kesuburan, kehamilan, kelahiran prematur, dan depresi pascapersalinan. Menurut dia, hipnosis bisa digunakan sebagai salah satu metode pendekatan kejiwaan yang memberi kesempatan pasien untuk berkonsentrasi, fokus, relaks, sekaligus tetap sadar sepenuhnya saat proses persalinan. Pada perkembangannya, metode tersebut lebih dikenal dengan hypnobirthing. Hypnobirthing terdiri atas kata hypno (dari hypnosis) dan birthing (melahirkan), diartikan sebagai seni dan keterampilan untuk meningkatkan ketenangan pikiran sehingga dapat menghadapi persalinan dengan nyaman. Dengan kondisi ibu yang tenang, ketenangan pikiran juga dirasakan bayi dalam kandungan.
Hypnobirthing bisa dilakukan di usia kehamilan berapa pun. Namun, umumnya dilakukan di usia kehamilan 7 bulan atau 2 minggu sebelum proses persalinan. Bisa dilakukan dua kali sehari di saat pagi maupun menjelang tidur malam, lamanya sekitar 10-15 menit. Tempatnya bergantung keinginan masing-masing dan sebaiknya dilakukan berpasangan dengan sang suami agar tercipta hubungan spiritual bersama. Pada beberapa penelitian di negara Barat membuktikan, ibu hamil yang mengikuti latihan mengalami lebih sedikit komplikasi dibandingkan dengan yang tidak terbiasa melakukan relaksasi secara teratur. Adanya rasa nyeri yang berlebihan lebih disebabkan adanya rekaman di alam bawah sadarnya.
Program Positif hypnobirthing adalah relaksasi dengan penambahan sugesti melalui usapan. Tangan menjadi sarana untuk mengusap daerah bawah payudara hingga perut. Sebenarnya cara ini telah dilakukan secara natural oleh ibu-ibu hamil saat janinnya meronta dalam kandungan. Ketika itu ibu akan mengusap perut sambil membisikkan kata-kata lembut yang menenangkan.
Secara umum ada empat langkah yang harus dijalankan untuk melakukan hypnobirthing. Pertama, kepala dimiringkan di atas bahu kanan kemudian diputar sampai di atas bahu kiri, kembali ke bahu kanan sampai delapan kali hitungan. Setelah itu jari kanan di atas bahu diputar ke belakang sebanyak delapan kali. Lalu tangan tetap di atas bahu diputar ke depan sebanyak delapan kali pula.
Langkah kedua adalah relaksasi otot. Berbaring santai, lengan di samping kanan dan kiri, telapak kanan menghadap ke atas. Lalu tegangkan telapak kaki hingga merambat ke betis, paha, pinggul, dan dada. Pundak ditarik ke atas dan kedua telapak tangan dikepal kuat-kuat. Dahi dikerutkan, lidah ditarik ke arah langit-langit.
Langkah ketiga berupa relaksasi pernapasan. Dalam keadaan berbaring, otomatis napas akan terdorong ke arah perut. Tarik napas panjang melewati hidung sambil hitung sampai 10. Kemudian embuskan napas perlahan-lahan lewat mulut, lakukan 10 kali.
Langkah keempat relaksasi pikiran, langkah ini diwakili oleh indra mata. Setelah mata terpejam sejenak, buka mata perlahan-lahan sambil memandang satu titik tepat di atas mata, makin lama kelopak mata makin rileks, berkedip, dan hitungan kelima mata akan menutup.
Pada saat ketiga unsur jiwa (perasaan, kemauan, dan pikiran) dan raga istirahat, masukkan program positif yang akan terekam dalam alam bawah sadar. Contoh program positif, “Saya dan janin di dalam kandungan akan tumbuh sehat. Dan saat persalinan akan menghadapinya dengan tenang.”
Selain itu, menurut sumber lain dapat pula dilakukan dengat :
1.Posisi tubuh dibuat senyaman mungkin, dengan duduk atau berbaring telentang atau miring. Jika berbaring, lakukan posisi menyamping ke kiri agar dapat memperbaiki aliran darah ke rahim atau plasenta.
2.Kondisikan seluruh tubuh dalam keadaan relaks. Pejamkan mata dan mulai bernapas dalam-dalam melalui hidung secara perlahan dan teratur. Kendurkan otot-otot seluruh tubuh dan istirahatkan pikiran. Berkonsentrasilah pada niat untuk melakukan relaksasi dan hypnobirthing.
3.Bayangkan dan niatkan proses persalinan yang menyenangkan dan membahagiakan, proses bersalin yang lancar, serta membayangkan bayi mungil yang sehat dan lucu.
4.Setelah kondisi relaks, tanamkan sugesti dan niat positif ke alam bawah sadar. Misalnya, "Aku bisa melahirkan secara alami, lancar dan normal" atau "Bayiku terlahir sehat."
5.Saat hendak selesai, biarkan otot-otot semakin relaks dengan menghirup napas panjang dan buang napas perlahan lewat hidung. Kembali ke kondisi normal dan siap melakukan kegiatan lain atau beristirahat.
6.Pada saat bersalin, tetaplah tenang, bernapaslah secara teratur, selaraskan energi dengan datangnya kontraksi sehingga tenaga tidak terbuang percuma.
Dengan metode hypnobirthing, rasa sakit yang dialami saat persalinan akan berkurang atau bahkan tidak dirasakan sama sekali. Selain itu, ibu akan mendapat ketenangan diri saat proses persalinan, dan memungkinkan ibu untuk tidak berteriak/mengamuk/menjerit kala menahan sakit akibat kontraksi.
Menurut dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan, dr. Boy Abidin, Sp.O.G., melahirkan merupakan suatu proses yang sangat kompleks, perlu kesiapan mental dan semangat yang besar, ketenangan dan keyakinan kuat untuk melahirkan bayi secara alami, di samping syarat proses persalinan normal secara medis terpenuhi. "Di sinilah hypnobirthing berperan, membantu memberikan kesiapan mental dan keyakinan untuk melahirkan secara alami dengan rasa sakit yang minimal," katanya.
Hal tersebut, lanjut dia, ditemukan pada beberapa pasien yang sudah menerapkan hypnobirthing selama proses persalinan. Persalinan berlangsung secara lancar, relatif lebih cepat dan dengan keluhan nyeri yang sangat minimal. "Hal ini juga sangat memengaruhi kualitas bayi yang dilahirkan, bayi terhindar dari kekurangan oksigen (asfiksia) selama proses persalinan, sehingga perkembangan otaknya pun lebih baik," ujarnya.
Selain itu, cara ini dapat mempersingkat masa proses bersalin, pascabersalin cepat kembali pulih. Jika sang ibu sering melakukan hipnosis atau berkomunikasi dengan janinnya, membantu kondisi janin terlepas dari kondisi terlilit tali pusat atau letak sungsang. Misalnya, masukkan sugesti dan ungkapkan, "Ayo, putar kepalamu ke bawah agar keluarnya mudah."
Konon, melahirkan secara normal merupakan impian dan anugerah terindah bagi semua ibu. Mulailah berlatih untuk relaks dan tenang lewat metode hypnobirthing agar tidak mengalami rasa nyeri saat persalinan. Ternyata, proses melahirkan itu bisa jadi menyenangkan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar